nusakini.com - London - Zinedine Zidane menegaskan, Real Madrid tidak sedang dalam periode krisis menyusul kekalahan 3-1 yang mereka alami kontra Tottenham Hotspur di Liga Champions, Kamis (2/11) dini hari WIB.

Juara bertahan Liga Champions itu tak berkutik dalam partai lanjutan Grup H di Wembley itu setelah Dele Alli sukses mengemas brace ditambah sebiji gol dari Christian Eriksen. Madrid hanya mencetak satu gol konsolasi via Cristiano Ronaldo.

Hasil negatif ini hanya berselang tiga hari setelah Madrid menelan kekalahan mengejutkan 2-1 dari tim promosi Girona di La Liga Spanyol. Tak hanya itu, kekalahan kontra Spurs ini juga menjadi kekalahan terburuk Los Blancos di fase grup Liga Champions sejak takluk 2-0 dari Juventus pada November 2008.

• Jawaban Pemain Terbaik Euro 2024 Soal Isu Gabung Ke Real Madrid
• Ancelotti Belum Rela Melepas Toni Kroos
• Real Madrid Klarifikasi Akan Tetap Ikut Piala Dunia Antarklub
• Pemain Barcelona Sengaja Bermain Setengah-setengah Agar Xavi Dipecat
• Ancelotti Konfirmasi Jude Bellingham Perlu Pemeriksaan Bahu

Namun, Zidane memastikan tidak ada yang perlu dicemaskan soal kondisi timnya. “Kami tidak dalam krisis. Apapun yang terjadi di sisa musim ini, saya tidak akan khawatir,” ungkap sang pelatih Madrid.

“Kalah beruntun dalam dua laga memang mengecewakan, tetapi kami masih punya waktu tiga-empat hari dan kemudian sepakbola terus berlanjut. Ini adalah momen buruk bagi kami, tetapi kami harus menerimanya dan tetap berkepala tegak,” katanya.

Ditanya soal apa penyebab kekalahan Madrid di Inggris, Zidane menilai bahwa timnya tidak bermain buruk. Hanya saja, Madrid masih belum bisa bermain efektif di depan gawang, kendala yang mereka alami dalam beberapa laga terakhir.

“Analisis yang bisa saya berikan adalah, kami kalah melawan tim yang lebih baik. Kami mampu menciptakan peluang, tetapi tidak mampu menemukan gol. Kami harus lebih kalem saat di depan gawang. Terkadang Anda membuat dua peluang dan mencetak dua gol, tetapi hari ini tidak terjadi seperti itu. Kami kalah, tetapi musim masih panjang,” jelasnya.

Hasil ini membuat Tottenham berhak melangkah ke fase gugur. Sementara Madrid, yang berselisih tiga poin di bawah Spurs, tinggal membutuhkan dua angka lagi untuk bisa lolos lantaran Borussia Dortmund kembali ditahan imbang 1-1 oleh APOEL. (fft/om)